Kamis, 24 Maret 2011

Cara Perawatan Keindahan Lampu Hias

Selain desain rumah, penggunaan lampu hias sebaiknya juga memperhitungkan besar-kecilnya ruangan. Misalnya, ruangan mungil lebih baik menggunakan lampu hias berukuran tidak terlalu besar. Untuk menghemat tempat dan menambah terang, bisa digunakan lampu yang menempel di plafon (downlight).


TIPS PERAWATAN LAMPU HIAS

PERAWATAN KAP LAMPU

1. Perlu diingat, kain kap lampu mudah menyerap debu. Oleh karena itu, sebaiknya kap lampu dibersihkan setiap dua minggu.

2. Bersihkan kap lampu cukup dengan air sabun. Kain kap dibasahi dan disikat dengan sikat berbulu lembut.

3. Jangan pernah merendam kap lampu dalam air sabun karena akan merusak kain.

4. Setelah dicuci, sebaiknya kap lampu dikeringkan secara alami.

5. Hindari pancaran sinar matahari langsung karena dapat merusak kain dan cat pada kayu.

PERAWATAN KAYU LAMPU

1. Untuk perawatan kayu lampu, cukup gunakan lap untuk membersihkan debu dan kotoran yang menempel pada kayu.

2. Sebaiknya menggunakan lap basah untuk mengangkat kotoran yang melekat pada kayu. Sebaliknya, lap kering digunakan jika ingin membersihkan debu.

3. Kayu dudukan lampu juga bisa dibersihkan dengan cairan khusus yang tersedia di toko.

PEMILIHAN BAHAN & BOHLAM

1. Sebagai penambah nilai estetika, lampu hias atau lampu kerajinan sebaiknya menggunakan material yang cukup baik. Ada banyak pilihan untuk lampu hias selain kaca dan kristal, yakni plastik, gabus, stainless steel, dan bahan alami seperti rotan atau dedaunan.

2. Pilih bohlam lampu dari bahan berkualitas, hemat energi, sistem pemasangan mudah, ringan, dan sesuai dengan estetika

Semoga Berguna…….

Temukan info lebih lengkap seputar lampu hias

Tidak ada komentar:

Posting Komentar