Kue Kering - Lebaran tinggal menghitung hari. Biasanya saat lebaran berbagai hidangan tersedia, salah satunya kue kering. Namun jangan asal beli atau makan, karena sebelum masuk ke perut harus dicermati dulu kelayakannya.

Proses  pembuatan kue kering, selain memerlukan bahan utama, seperti terigu,  gula, mentega, margarine, telur, garam dan sebagainya, adapula bahan  campuran antara lain pewarna, pemanis dan penguat rasa, serta pengawet.
Nah,  agar makanan yang masuk saat lebaran nanti aman dan tidak berdampak  pada kesehatan tubuh kita, ada baiknya cermati dulu makanan tersebut.  Jika membeli untuk keperluan di rumah, periksa produk tersebut dengan  seksama, jika menerima suguhan berupa kue kering juga dilihat dulu  apakah layak dikonsumsi.   
Dijelaskan Kabid Sertifikasi Dan  Layanan Informasi Konsumen BPOM Banjarmasin, Saiful Bahri Laruke,  makanan yang tidak membahayakan atau sehat tentunya dalam pengolahannya  bagus, tidak mengandung atau mencampur bahan kimia yang dilarang.
"Bahan  yang dilarang di antaranya zat pewarna yang sebenarnya untuk bahan  tekstil. Biasanya paling banyak kue basah. Sedangkan jika menggunakan  bahan yang diperbolehkan, misal pemanis buatan, jangan melampaui batas  atau harus sesuai takaran," jelas Saiful.
Imbaunya, sebaiknya  saat membeli makanan misalnya kue kering lihat dulu  kemasannya, apakah  ada label sudah terdaftar, antara lain nomor MD (Makanan Dalam Negeri)  atau PIRT (Produksi Industri Rumah Tangga). Kemudian, kemasannya masih  bagus, cek kadaluarsa.
"Jadi jangan hanya tergiur harga murah.  Dampak yang ditimbulkan tidak langsung, tapi berefek tahunan, tergantung  individunya. Pelan namun pasti terutama akan mengganggu fungsi ginjal  dan hati. Jadi sebaiknya yang aman itu adalah makanan alami dan   bersih," pesan Saiful.
tribunnews.com
info terkait: Kue Kering




Tidak ada komentar:
Posting Komentar