Game komputer - Meski saat ini pendapat yang menyatakan bahwa permainan video game sudah dapat diterima oleh orang tua sebagai media hiburan dan pendidikan bagi anak-anaknya, bukan berarti orang tua melepaskan sepenuhnya anak-anak mereka untuk bermain game. Banyak game yang beredar di pasaran saat ini mengandung banyak adegan kekerasan, bahasa yang kasar, dan bahkan unsur pornografi yang berlebihan, belum lagi jalan cerita yang lebih dewasa dan belum pantas dikonsumsi anak-anak di bawah umur 17 tahun.
Untuk mengatasi permasalahan ini, para ahli merekomendasikan agar anak-anak tidak diperbolehkan membeli game sendirian, mereka harus didampingi oleh orang tuanya saat mereka membeli game. Para orang tua juga dituntut agar memperhatikan permasalahan yang muncul akibat dari bermain game seperti prestasi anak yang menurun. Para ahli juga tidak lupa menyebutkan bahwa penggunaan sistem rating untuk game yang ada di pasaran harus dikaji ulang.
1. Lalu, sebagai orang tua, apa yang bisa Anda lakukan?
* Simpan konsol game atau komputer di tempat yang mudah diawasi oleh orang tua. Jangan menempatkan konsol game atau komputer di kamar anak.
* Pastikan anak-anak tidak memainkan game komputer yang diperuntukkan untuk orang dewasa.
* Perhatikan rating yang ada dalam kemasan game dan sebaiknya orang tua melihat isi game yang dibeli tersebut sehingga orang tua bisa menilai apakah game tersebut cocok dimainkan oleh anaknya atau tidak.
* Bicaralah pada anak-anak tentang game yang mereka mainkan dan awasi bagaimana pengaruhnya terhadap anak-anak.
2. Jika di rumah Anda memasang sambungan internet, Anda juga dapat mengawasi penggunaannya oleh anak-anak dengan cara :
* Menggunakan pilihan parent – control yang biasanya ditawarkan oleh banyak layanan provider internet.
* Meng-install perangkat lunak untuk menutup secara otomatis situs-situs yang tidak diperuntukkan bagi anak-anak.
* Program untuk memonitor dan melacak penggunaan internet oleh anak.
sumber:melindahospital.com