Senin, 14 September 2009

Tantangan Olahraga Kite Surfing

Beragam olahraga air diciptakan bagi pencinta tantangan guna menaklukkan ganasnya ombak laut serta kerasnya embusan angin. Di Bali, selain ski air salah satu olahraga air yang kini lagi tren atau banyak digandrungi para pencinta tantangan adalah kite surfing atau seluncur dengan layang-layang. Biasa disebut pula dengan selancar air.

Salah satu pantai atau “lapangan olahraga” yang cocok digunakan untuk seluncur dengan layang-layang adalah kawasan Sanur, tepatnya di Pantai Mertasari. Jauhnya pantai dari gedung bangunan dan kerasnya embusan angin di pantai yang tidak jauh dari Kota Denpasar ini dinilai cocok untuk bisa mengangkat layang-layang berukuran besar sebagai salah satu pelengkap olahraga air tersebut.

Sebelum memulai kite surfing, terlebih dahulu layang-layang dengan panjang mencapai 12 sampai 16 meter disesuaikan kuatnya embusan angin, disiapkan di pantai. Setelah dibentangkan dan diisi udara di bagian rangka layang-layang, kemudian dihubungkan dengan tali sepanjang 30 meter untuk menarik si peselancar. Setelah layang-layang terangkat dan terhubung dengan sabuk pengikat pada badan, barulah dibawa ke pantai dengan membawa papan seluncur.

Asyiknya, permainan yang membutuhkan cukup besar tenaga ini mempunyai banyak trik yang dapat dilakukan para peselancar. Mulai dari berjalan di atas air sampai lompat setinggi-tingginya. Bagi pemula minimal membutuhkan waktu lima hari untuk bisa mengendalikan layang-layang dan menjaga keamanan dalam berselancar.

Namun, bila sudah memiliki dasar berselancar, hanya membutuhkan waktu tiga hari untuk bisa melakukan berbagai trik terbang ke udara. Selain kemampuan mengendalikan angin dengan layang-layang, olahraga air ini membutuhkan keberanian. Bagi Anda yang susah melihat di air mungkin bisa berkonsultasi dengan dokter spesialis mata agar di air bukan menjadi masalah lagi.

Biaya yang dibutuhkan untuk bisa merasakan sensasi terbang bersama layang-layang saat berselancar, tidaklah murah alias harus merogoh kocek minimal Rp 900 ribu. Ini untuk sewa alat dalam waktu 2,5 jam, termasuk kursus dari instruktur. Namun bila sudah menguasai semua trik dan dasar mengoperasikan layang-layang, olahraga ini dinilai banyak tantangan yang dapat dilakukan ketimbang berselancar biasa. Anda tertarik?

http://sport.liputan6.com

Dukung Kampanye Stop Dreaming Start Action Sekarang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar