Selasa, 25 Agustus 2009

Membeli Kamera CCTV

Belilah Kamera CCTV dengan spesifikasi yang jelas dan lengkap. Jangan tertipu oleh paket yang hanya menunjukkan nama barang dan harga murah namun tanpa spesifikasi yang jelas. Bisa jadi Anda tertipu dengan paket yang dikemas secara bagus dan kelihatannya murah padahal sebenarnya lebih mahal karena kualitas dan spesifikasinya rendah.

Kamera CCTV
tersebut 1/3" CCD Image Sony, memiliki sensitivitas minimal 0,8 Lux sehingga image yang didapat masih baik dalam kondisi penerangan yang minim. Untuk previewnya bisa lihat di toko tempat jual kamera CCTV.


Lensa jenis dan ukurannya perlu disesuaikan dengan kebutuhan. Lensa ukuran 2.8mm (WIDE) memiliki sudut buka (opening angle) sekitar 120 derajat yang cocok untuk obyek dengan jarak dekat, sebaliknya Lensa ukuran 30mm (TELE) memiliki sudut buka (opening angle) 9 derajat sehingga sesuai digunakan untuk lokasi yang memanjang misalnya koridor atau gang. Untuk penggunaan Outdoor pilihlah Lensa dengan Auto-Iris sehingga didapatkan hasil gambar yang stabil dalam kondisi terang (sinar matahari yang kuat) atau waktu gelap (kondisi mendung).


DVR yang ditawarkan
kamera CCTV mini ini memiliki teknologi kompresi MPEG-4. Teknik kompresi lama seperti JPEG atau WAVELET memerlukan kapasitas Hard Disk yang jauh lebih besar untuk durasi rekaman yang sama.


FITUR Periksa apakah DVR sudah memiliki fitur dan harganya termasuk software yang umumnya diperlukan, seperti remote viewing/playback dari internet atau PDA.


Jangan membeli kamera
CCTV dari perusahaan yang tidak jelas. Cari tahu apakah perusahaan tersebut ada di buku telepon atau lainnya. Periksa juga legalitas perusahaan tersebut. Karena perusahaan yang menjual kamera CCTV dadakan sejenis ini mudah hilang jika terjadi masalah dan muncul lagi dengan nama baru. Lihat juga daftar client pengguna dari perusahaan tersebut.


Semoga dengan tips ini, Anda dapat memilih perusahaan pen
jual CCTV terbaik dan memperoleh paket Kamera CCTV Mini yang Anda inginkan.


http://penulis.bloggaul.com


Dukung Kampanye
Stop Dreaming Start Action Sekarang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar