Industri kuliner adalah salah satu industri yang tahan krisis, karena akan selalu ada pembeli selama manusia membutuhkan makan. Salah satu bisnis makanan yang diminati adalah bisnis kue. Selain mudah dipelajari, bisnis Kue juga tidak membutuhkan banyak modal sehingga dapat dilakukan oleh siapa saja asal ada kemauan. Waktu pemasaran juga sangat fleksibel sehingga pekerjaan utama kita tetap bisa dilakukan.
Menurut Dion Dewa Barata, SE, MsM, dosen pemasaran Universitas Pelita Harapan Business School Karawaci, bisnis ini masih sangat menjanjikan karena sifatnya yang emosional. Maksudnya konsumen tidak membeli kue kering dan cupcake hanya karena rasanya saja, namun juga karena adanya perasaan emosional seperti berkaitan dengan hari ulang tahun, hari kasih sayang, promosi pekerjaan, atau saat-saat spesial lainnya.
"Hal lain yang juga menguntungkan dalam melakukan bisnis Kue kering dan cupcake adalah munculnya tren dalam industri kuliner dimana "produk-produk besar" seperti kue tart mulai digantikan oleh "produk-produk kecil" seperti kue kering dan cupcake yang lebih spesial dan personal. Dengan munculnya tren baru ini, permintaan konsumen untuk kue kering dan cupcake pun cenderung meningkat sehingga jika Anda tertarik mencoba bergelut di bidang ini, sekarang adalah saat yang tepat," ujar Dion.
Gambaran usaha
Sebelum berbisnis kuliner, ada empat hal yang harus diperhatikan. Yaitu:
Daur hidup produk (life cycle). Kue kering, cupcake, maupun makanan lainnya tentu memiliki kadaluarsa. Sangat penting untuk mengetahui batas kadaluarsa makanan yang akan Anda jual. Sangat penting pula Anda mencantumkan tanggal kadaluarsa karena selain untuk alasan kesehatan, pencantuman tanggal kadaluarsa juga berguna untuk menunjukan itikad baik Anda sebagai pengusaha untuk melindungi konsumen, yang ujung-ujungnya dapat meningkatkan kepercayaan konsumen.
Jenis produk makanan yang akan Anda jual. Konsumen akan senang apabila mereka dapat memilih makanan yang akan mereka beli, karena itu sudah kewajiban Anda untuk menyediakan beragam jenis makanan. Nah, masalahnya jenis apa saja yang harus disediakan?
Penampilan, baik makanan maupun kemasannya. Konsumen seringkali menilai berkualitas atau tidaknya suatu makanan dari penampilannya. Nah, apabila Anda ingin berbisnis cookies dan cupcake, penampilan produk Anda harus menarik sehingga konsumen pun yakin dengan kualitasnya.
Rasa. Penampilan menarik tanpa didukung rasa yang nikmat tentu akan mengurangi nilai jual suatu makanan. Untuk itu lakukanlah percobaan-percobaan kecil untuk mencari "komposisi" yang pas sebagai ciri khas produk Anda. Selain akan mendapatkan masukan yang sangat bernilai berkaitan dengan rasa, Anda pun akan mendapatkan promosi gratis apabila mereka puas dan menceritakan produk Anda pada orang lain.
forumkami.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar