Rabu, 17 Maret 2010

Tips dan Trik Memilih Tenda Kemping



Kegiatan outdoor terutama ekspedisi dan perjalanan jauh mengharuskan kita membawa tenda. Ini bagian terpenting karena tenda menaungi dari hujan, panas, angin, ibarat rumah melepas lelah dalam perjalanan. Bedanya, ini rumah yang bisa kita dirikan dan tutup kapan kita suka :) . Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih tenda untuk berkemah:

Tinggi Tenda
Tenda untuk pendakian gunung cenderung konstruksinya lebih rendah dari pada tenda untuk camping(Tenda Dome), ini dikarenakan untuk lebih tahan terhadap tiupan angin yang lebih kencang didaerah ketinggian gunung ketimbang lokasi camping yang berada lebih rendah di kaki gunung. Pilihlah tenda yang lebih rendah konstruksinya.Tinggi tenda setidaknya maksimal 1 meter atau 40 inci. Ini berdasar pengamatan tenda-tenda di luar negeri rataa-rata tingginya 1m atau dibawahnya. Seperti biasa, makin tinggi tenda makin besar daya tangkap anginnya.

Bahan tenda
Perhatikan bahan tenda café pilihlah yang dari nylon jangan pilih tenda yang terbuat dari kain katun bahan bagian dalamnya (inner) terbuat dari katun, jika tenda ini dipakai digunung yang tinggi yang bersuhu lembab akan sangat dingin sekali, tenda ini tidak bisa memberikan isolasi yang baik bagi penghuninya. Tenda dengan bahan jenis ini hanya cocok dipakai untuk camping (jual tenda).

Bentuk Tenda
Hindari memilih tenda yang mempunya bagian terbuka(jual tenda) / menganga, apalagi bagian atas, karena akan jadi “santapan” angin, karena angin dan badai adalah kendala utama yang dihadapi jika berada di tempat ketinggian, sebaiknya anda melihat di jual tenda dan jual tenda café

Bobot dan dimensi
Pilihlah tenda café yang masuk akal beratnya dan dimensi yang kecil pada saat di packing. Selain untuk kepraktisan juga sangat membantu ketika harus dibawa-bawa dalam carrier, nah ada baiknya anda melihat di jual tenda dan jual tenda café.

Ada bermacam-macam bentuk tenda yang sekarang di jual bebas di toko tempat jual tenda. Bentuk tenda yang berbagai macam tersebut ternyata juga memiliki penempatan yang berbeda pula. Bentuk tenda dome yang seperti bola terpotong setengah dan tenda berjenis tunnel (terowongan) bisa dibawa untuk kondisi berkemah sepanjang tahun di pegunungan-pegunungan tropis seperti di Indonesia. Sedangkan tenda dengan bentuk geodesic lebih diperuntukan untuk gunung-gunung salju dan ekspedisi-ekspedisi besar di Himalaya. Tenda jenis kubah (A-Frame) lebih baik dipergunakan untuk kondisi anggota tim berjumlah banyak. Jadi kembali ke pertanyaan pertama di atas kondisi seperti apa yang akan Anda hadapi di lapangan sangat berpengaruh pada jenis tenda yang akan Anda bawa.

Frame tenda merupakan salah satu bagian penting yang harus diperhatikan juga. Material yang digunakan sebagai bahan dasar frame tenda tergantung dari kondisi bagaimana yang akan dihadapi di lapangan. Frame dari bahan fibreglass berharga lebih murah tetapi cenderung merusak kain tenda dan mudah goyah bila terkena angin keras, juga mudah pecah. Tenda yang menggunakan frame jenis fibreglass ini sering kita temukan di tenda-Tenda Dome dan tunnel yang diperuntukkan di gunung-gunung tropis. Frame aluminium mungkin merupakan alternatif yang lebih baik, karena berbahan dasar yang lebih awet dan lebih kuat dalam menghadapi cuaca buruk. Kita bisa memilihnya di tempat jual tenda.

berbagai sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar