1. Perhatikan ukuran ruang tempat Lantai Kayu (Wood Flooring) akan dipasang. Bila ruang cukup luas, maka dasar lantai perlu diperkuat strukturnya. Tapi menurut Jhon S.L Chang, General Manager PT Stya Langgeng Sentosa (Wood Flooring Specialist), ukuran ruang di rumah termasuk kategori kecil, jadi tidak perlu diperkuat strukturnya.
2. Untuk Lantai Rumah kayu yang berjenis keras, gunakan paku untuk memperkuat struktur lantai kayu, meskipun penggunaannya tergantung lokasi.
3. Untuk Lantai Rumah kayu yang bersifat lunak, dasar lantai sebaiknya dilapisi material lain seperti PE form. Fungsi form adalah pertama sebagai flexible joint lantai dan kedua, sebagai adjustment agar air dari bawah tidak langsung menyerap ke lantai kayu (Flooring Specialist ).
Menurut jenis kayunya, maka ada dua metode pemasangan.
a. Lantai kayu keras
Sebaiknya untuk jenis ini pemasangan dan Desain Lantai kayu dilakukan sebelum bangunan selesai. Hal itu karena jenis lantai kayu ini membutuhkan pekerjaan "tambahan", yang acapkali menyebabkan "lingkungan kerja" menjadi kotor (Flooring Repair). Sebelum lantai kayu dipasang, maka dasar harus diberi dempul dulu kemudian dipoles, dan untuk meratakan sambungan baru lantai harus diberi pelindung (coating).
b. Lantai kayu lunak
Berbeda dengan lantai kayu keras, pemasangan dan Desain Lantai kayu jenis ini dapat dilakukan pada akhir pekerjaan. Hal ini mengingat jenis ini umumnya siap pasang (ready made), sehingga tenggang waktu pemasangan dan pemakaian tidak lama.
properti.net
Dukung Kampanye Stop Dreaming Start Action Sekarang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar