Memperhatikan Kondisi Mobil Agar Liburan Nyaman

Begitu rapor kenaikan kelas dibagikan, ajakan berlibur dari buah hati Anda tentu semakin nyaring terdengar. Jika sudah bosan menikmati lokasi hiburan di dalam kota, Anda mungkin akan memenuhi rengekan anak untuk berlibur ke luar kota.

Berlibur ke luar kota dengan kendaraan pribadi, selain lebih asyik dan santai, juga bisa menghemat biaya. Konsekuensinya, Anda harus menyiapkan mobil agar tampil prima sepanjang perjalanan.

Memang, beberapa tip berikut terdengar sangat sederhana. Tapi, tak jarang orang justru melupakan beberapa tip sepele ini. Ujungnya, liburan pun menjadi terhambat.

Persiapan paling awal, Anda harus bugar dan siap menjadi pengemudi mobil sepanjang liburan. Akan lebih baik, bila ada peserta liburan Anda yang juga bisa mengemudikan mobil alias sopir cadangan.

Pada saat bersamaan, Anda harus mulai mengecek kondisi mobil. Jika Anda akan berlibur di tempat dengan jarak tempuh lama, lebih baik Anda menyervis mobil dulu untuk menjamin Anda bisa menggeber mobil selama perjalanan ke bengkel mobil.

Pengamat otomotif yang juga mantan pembalap T. Aswin Bahar menyarankan Anda menyervis mobil di bengkel resmi. “Mereka memiliki standar perawatan mobil yang baik,” kata Aswin.

Sambil mengawasi montir menggarap mobil, Anda harus memastikan sendiri kondisi ban dan sistem pengereman. Nasib pengendara mobil sangat tergantung pada kondisi dua hal tersebut.

Kalau memang ban mobil sudah tipis, jangan ragu menggantinya dengan ban baru. Untuk memastikan sistem pengereman beroperasi dengan baik, periksa kondisi kampas rem. Aswin mengingatkan, banyak kecelakaan terjadi karena kondisi ban dan sistem rem yang buruk.

Tentu Anda juga tidak boleh melupakan kondisi mesin dan beroperasinya kelengkapan mobil lain. Contoh paling mudah, kondisi pendingin udara. Jangan sampai perjalanan liburan Anda penuh dengan keluhan mobil yang panas. Tak ada salahnya berkorban sedikit ke bengkel mobil daripada rusak di jalan.

Nah, setelah kendaraan sudah aman dan nyaman, giliran Anda menyiapkan diri dan keluarga yang mengikuti liburan. Jangan lupa, aturan international menyatakan anak-anak berusia di bawah 12 tahun tak boleh duduk di baris depan. “Anak sebaiknya duduk di tengah dan berada dalam pengawasan orang dewasa,” kata Aswin.

Dalam perjalanan, mengemudilah dengan cara yang aman dan mematuhi rambu lalu lintas. Pastikan pula semua penumpang memakai perangkat keselamatan, seperti sabuk pengaman.

Ketika sampai di tujuan, carilah tempat parkir yang teduh dan posisikan stir dalam keadaan lurus. Pastikan mobil terkunci dan rem tangan dalam keadaan aktif saat Anda meninggalkan mobil. “Kalau parkir di tanjakan atau turunan, masukkan gigi agar mobil tidak bergerak,” kata Aswin.

http://weekend.kontan.co.id