Selasa, 09 Februari 2010

Membandingkan Baby Sitter dan Pembantu Rumah Tangga

Bahwa kita memang harus mengelola penghasilan kita dengan baik, apalagi dengan kebutuhan-kebutuhan yang semakin meningkat di masa depan nanti, terutama setelah kelahiran anak Anda. Sehingga mau tidak mau kita terpaksa melakukan penghematan disana-sini.

Gaji baby sitter memang pada umumnya lebih tinggi dari pembantu rumah tangga, namun diimbagi juga keahlian merawat bayi yang memang lebih baik daripada pembantu biasa. Apalagi kalau dari
yayasan baby sitter terbaik. Misalnya karena bayi yang baru lahir sangat sensisitif sehingga rawan terhadap penyakit, seorang baby sitter telah dilengkapi keahlian untuk mendeteksi berbagai gejala tersebut, namun seorang pembantu rumah tangga belum tentu memiliki keahlian tersebut. Walaupun demikian bahwa setiap wanita punya insting keibuan secara alamiah, karena itu Anda bisa mengambil seorang pembantu rumah tangga dan melatihnya untuk menjadi pengasuh anak Anda. Resikonya, Anda mungkin harus mencari calon pembantu rumah tangga yang juga bersedia mengasuh bayi Anda, kemudian menyediakan waktu untuk melatihnya dan melakukan pengawasan terus menerus terutama beberapa bulan pertama.


Alternatif lain adalah memperkerjakan sanak keluarga sendiri yang membutuhkan pekerjaan. Anda bisa meminta bantuan ibu anda untuk mencarinya. Biasanya karena saudara sendiri, maka komunikasinya jadi kebih lancar dan lebih bisa dipercaya untuk mengasuh anak anda dan gajinya mungkin bisa lebih murah dari baby sitter. Dan tidak perlu repot-repot ke
yayasan baby sitter. Namun memperkerjakan saudara sendiri tentu ada enak dan tidaknya. Anda mungkin jadi kurang enak hati menyuruhnya melakukan ini itu atau kemungkinan terjadi permasalahan keluarga di kemudian hari. Banyak-banyaklah bertanya kepada teman-teman Anda yang mengalami kondisi yang sama sehingga Anda bisa mendapatkan banyak informasi sebagai bahan pertimbangan dalam mengambil keputusan.


Banyak juga meminta pendapat ibu Anda, karena tentunya beliaulah juga yang akan ikut mengawasi cucunya selama Anda bekerja. Karena siapapun yang bertugas mengasuh anak Anda, baik pembantu rumah tangga, baby sitter, maupun saudara sendiri, mintalah selalu persetujuannya. Mintalah suami untuk turut bekersama menyelesaikan masalah ini.


Yang manapun keputusan yang Anda ambil, pastikanlan Anda memberi yang terbaik untuk anak Anda dan tentu saja disesuikan dengan kondisi keuangan Anda.


www.perencanakeuangan.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar